Viral Selebgram Ratu Entok Ditahan Usai Jadi Tersangka

selebgram

Lotto02 

Polisi menetapkan selebgram Kota Medan bernama Ratu Talisha (RT) alias Ratu Entok sebagai tersangka video viral menyuruh Yesus memotong rambut agar tidak menyerupai perempuan. Dia pun langsung di tahan oleh Dirsiber Polda Sumut.

“Berdasarkan hasil gelar perkara, yang bersangkutan RT di tetapkan sebagai tersangka dan karena potensi ancamannya di atas lima tahun, jadi yang bersangkutan juga di lakukan penahanan terhitung mulai malam ini,” kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi dilansir lotto02, Rabu (9/10/2024).

Hadi mengatakan Ratu Entok di jemput paksa oleh penyidik dari rumahnya, tadi siang. Ratu Entok di jerat UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE)

“Yang bersangkutan RT sudah di lakukan upaya paksa pada siang tadi. Kemudian di lanjutkan dengan proses pemeriksaan oleh penyidik. (Dijerat) UU 11 Tahun 2008 ITE,” sebutnya.

Sebelumnya, video Ratu Entok di duga melakukan penodaan agama viral di media sosial. Warga kemudian melaporkan video tersebut ke Polda Sumut.

Jangan menyerupai perempuan, rambut harus di cukur, hmmm biksu kali ah. Kau cukur, heh, kau cukur rambut kau, ya. Jangan sampai kau menyerupai perempuan, kau cukur, di cukur biar jadi kek bapak dia. Di cukur, kalau laki-laki rambutnya harus botak, di cukur cepak, cukur woi,” kata selebgram itu.

Lotto02
Bandar Togel IndonesiaAgen CasinoAgen Slot IndonesiaSlot Online Gacor

Lotto02.com Situs Bandar Togel Dan Casino Terbesar di Indonesia

Fakta Terkait Viral Video Skandal Guru dan Murid di Gorontalo

 
Lotto02

Belum lama ini viral video mesum antara guru dan murid di media sosial (medsos) di Gorontalo. Video asusila itu di lakukan guru dan siswa di Madrasah Aliyah Negeri di Gorontalo.

Video kasus asusila tersebut berdurasi 5.48 menit dan memperlihatkan tindakan tidak pantas yang di duga seorang guru laki-laki terhadap murid perempuannya

Dalam video asusila yang beredar, siswa perempuan itu masih menggunakan seragam sekolah dan melakukan adegan-adegan yang tidak pantas.

Aparat kepolisian pun turun tangan. Oknum guru berinisial DH, yang mengajar di salah satu sekolah di Kabupaten Gorontalo itu telah di tetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan pelecehan seksual terhadap seorang anak di bawah umur.

Penetapan tersangka di lakukan setelah melalui penyelidikan yang mendalam oleh pihak kepolisian berdasarkan laporan dari Paman korban sebagai wali. Laporan polisi dengan nomor LP D199/9/2024 Polres Gorontalo, yang di terima pada tanggal 23 September 2024.

Laporan tersebut menjadi dasar di mulainya proses penyelidikan. Hingga kini, polisi telah memeriksa 10 orang, termasuk 8 saksi, korban, serta tersangka DH.

Menurut Kapolres Gorontalo AKBP Deddy Herman, hubungan antara korban dan tersangka DH di duga telah berlangsung sejak awal tahun 2021. Korban yang masih di bawah umur awalnya merasa mendapat perhatian lebih dari tersangka.

“Namun hubungan tersebut berujung pada tindakan pelecehan yang kini menjadi pokok kasus ini,” ujar Deddy.

perlindungan dan pihak keluarga serta teman-temannya telah memberikan dukungan moral.

Berikut sederet fakta terkait viral video kasus asusila antara guru dan murid di media

1. Video Viral Beredar di Media Sosial


Viral video mesum antara guru dan murid di media sosial (medsos) di Gorontalo. Video asusila itu dilakukan guru dan siswa di Madrasah Aliyah Negeri di Gorontalo.

Video kasus asusila tersebut berdurasi 5.48 menit dan memperlihatkan tindakan tidak pantas yang diduga seorang guru laki-laki terhadap murid perempuannya.

Dalam video syur yang beredar, siswa perempuan itu masih menggunakan seragam sekolah dan melakukan adegan-adegan yang tidak pantas.

Sedangkan, oknum guru berinisial DH tersebut memakai jaket topi dan celana panjang berwarna hitam. Diduga adegan dalam video tersebut di lakukan di dalam sebuah kos-kosan.

Lotto02.com Situs Bandar Togel Dan Casino Terbesar di Indonesia

2. Kronologi Kejadian

Penyidik PPA Polres Gorontalo Brigadir Pol Jabal Nur mengungkapkan kronologi hubungan terlarang antara guru dan murid itu terjadi sejak September 2022.

Jabat mengatakan, pelaku memanfaatkan situasi korban yang merupakan anak yatim piatu atau tidak punya orangtua.

“Sampai pada tahun 2023, oknum gurunya lebih ekstrem menyentuh siswa,” ucap dia, Rabu 25 September 2024.

Jabal Nur mengatakan, pelaku memanfaatkan kondisi korban dan memberikan perhatian lebih.

“Akhirnya dia merasakan perhatian lebih seperti seorang bapak,” tandas dia

3. Polisi Tetapkan Guru Jadi Tersangka Usai Dapat Laporan

Lotto02.com Situs Bandar Togel Dan Casino Terbesar di Indonesia

Seorang oknum guru berinisial DH, yang mengajar di salah satu sekolah di Kabupaten Gorontalo, di tetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan pelecehan seksual terhadap seorang anak di bawah umur.

Penetapan tersangka di lakukan setelah melalui penyelidikan yang mendalam oleh pihak kepolisian berdasarkan laporan dari Paman korban sebagai wali. Laporan polisi dengan nomor LP D199/9/2024 Polres Gorontalo, yang di terima pada tanggal 23 September 2024.

Laporan tersebut menjadi dasar di mulainya proses penyelidikan. Hingga kini, polisi telah memeriksa 10 orang, termasuk 8 saksi, korban, serta tersangka DH.

Menurut Kapolres Gorontalo AKBP Deddy Herman, hubungan antara korban dan tersangka DH diduga telah berlangsung sejak awal tahun 2021. Korban yang masih di bawah umur awalnya merasa mendapat perhatian lebih dari tersangka.

“Namun hubungan tersebut berujung pada tindakan pelecehan yang kini menjadi pokok kasus ini,” kata Deddy.

4. Polisi Sita Barang Bukti

Barang bukti berupa rekaman video mesum yang tersebar di media sosial juga telah di amankan oleh pihak berwenang. Saat ini, fokus utama pihak kepolisian adalah mengusut pelaku utama di balik perekaman dan penyebaran video tersebut.

Penyidik menduga pelaku perekam juga berasal dari lingkungan korban, dan mereka akan berkoordinasi dengan Dinas Kebudayaan, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak dalam proses pemeriksaan lebih lanjut.

“Kami akan segera berkoordinasi dengan pihak terkait atas kasus ini,” ujar Deddy.

5. Korban Alami Trauma

Menurut Deddy, korban yang masih di bawah umur kini berada dalam perlindungan, dan pihak keluarga serta teman-temannya telah memberikan dukungan moral.

Hingga kini, pihak kepolisian masih menyelidiki apakah ada motif lain di balik perekaman video tersebut serta penyebarannya.

Kasus ini terus berkembang dan kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait motif dan keterlibatan pihak-pihak lain. Pihak sekolah dan instansi terkait juga telah di libatkan untuk menangani dampak psikologis yang di alami korban.

Tersangka dijerat dengan Pasal 81 ayat 3 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2016, tentang Perlindungan Anak, yang mengatur hukuman minimal 5 tahun dan maksimal 15 tahun penjara.

“Dengan tambahan sepertiga dari hukuman karena tersangka berstatus sebagai tenaga pendidik,” Deddy menandaskan.

Lotto02
Bandar Togel IndonesiaAgen CasinoAgen Slot IndonesiaSlot Online Gacor

Lotto02.com Situs Bandar Togel Dan Casino Terbesar di Indonesia

Viral, Ayah Pasang CCTV di Kepala Anak Gadisnya

cctv di kepala
Pakistan

Lotto02

Seorang ayah di Pakistan menjadi viral lantaran memasang kamera CCTV di kepala putrinya untuk mengawasi aktivitasnya

Metode pelacakan yang tidak biasa ini kini menjadi viral di media sosial karena di nilai sebagai upaya ekstrem untuk memastikan keselamatan putrinya.

dalam video yang viral, sang putri terlihat sedang di wawancarai dengan kamera CCTV besar terpasang di kepalanya. Dalam wawancara tersebut, ia menjelaskan kamera tersebut di pasang oleh ayahnya untuk memantau aktivitas dan gerak-geriknya.

Lotto02.com Situs Bandar Togel Dan Casino Terbesar di Indonesia

Ketika ditanya apakah dia keberatan dengan ide ini, sang putri menjawab tidak. Dia menyebut ayahnya sebagai satpam pribadi yang bisa memantaunya sepanjang waktu berkat CCTV itu. Dia juga menambahkan bahwa perempuan di Karachi seringkali berada dalam situasi tidak aman dan terjadi banyak kriminalitas terhadap perempuan.

Video yang viral tersebut diunggah dengan keterangan “keamanan tingkat lanjut”. Video tersebut telah ditonton lebih dari 17 ribu kali, dan banyak pengguna yang memberikan komentar. “Tidak perlu sampai se-digital ini,” tulis seorang pengguna. “SheCTV camera,” tulis warganet lainnya. “Jika ada yang menyerang dari belakang, tidak akan tertangkap,” tulis netizen. “CCTV atau ‘She-She TV’,” tulis pengguna lainnya.

Lotto02
Bandar Togel IndonesiaAgen CasinoAgen Slot IndonesiaSlot Online Gacor

Lotto02.com Situs Bandar Togel Dan Casino Terbesar di Indonesia

Viral Tertabrak Kereta Api di Karawang 1 Terbawa sampai subang

Lotto02

Tragedi kecelakaan kereta api yang merenggut nyawa empat orang terjadi di Kampung Daringo, Desa Pangulah Selatan, Kecamatan Kota Baru, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Minggu (22/9/2024) pukul 07.00 WIB.

Keempat korban tewas di tempat akibat luka parah setelah di tabrak kereta api Fajar Utama jurusan Cirebon-Jakarta. Salah satu korban, seorang anak kecil, di temukan tewas dengan tersangkut di badan kereta hingga terbawa hingga daerah Patokbeusi, Subang.

Menurut kesaksian Karya, kejadian tragis ini terjadi saat korban sedang bermain di rel kereta usai berolahraga. “Korban dua orang dewasa dan dua anak-anak, yang di perkirakan masih berusia sekitar 7 tahun,” kata Karya di lokasi kejadian.

Ketika kereta Fajar Utama melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Cirebon menuju Jakarta, para korban tidak sempat menyelamatkan diri. Salah satu korban dewasa, Sahaman (65), berusaha menyelamatkan kedua anak, namun akhirnya ikut menjadi korban dalam insiden ini.

Adapun korban tewas yakni:

1. Anita Andini(37), warga Sukahati Timur, Dusun Sukaati, Desa Jomin Timur, Kecamatan Kota Baru.
2. Muhamad Alikhasan(7), warga Sukahati Timur, Dusun Sukaati, Desa Jomin Timur, Kecamatan Kota Baru.
3. Ted Alfarizi(7), warga Sukahati Timur, Dusun Sukaati, Desa Jomin Timur, Kecamatan Kota Baru.
4. Sahaman(65), warga Dusun Daringo, Desa Pangulah Selatan, Kecamatan Kota Baru.

Salah satu korban tertabrak kereta bernama Ted Alfarizi sempat tersangkut di badan kereta dan terbawa hingga Stasiun Tanjungrasa, Subang.

Kecelakaan ini membuat warga sekitar geger. Tim identifikasi dari Polres Karawang langsung mengevakuasi jenazah korban ke RSUD Karawang untuk menjalani autopsi. Jenazah Ted Alfarizi yang sempat tersangkut di badan kereta api dan terbawa hingga Subang telah dievakuasi.

Polisi dari Polsek Kota Baru dan Polres Karawang masih menyelidiki penyebab kecelakaan ini. Saat ini, seluruh korban masih berada di ruang jenazah RSUD Karawang. Rencananya, setelah proses autopsi selesai, para korban akan dimakamkan di kampung halamannya masing-masing.

Lotto02
Bandar Togel IndonesiaAgen CasinoAgen Slot IndonesiaSlot Online Gacor

Lotto02.com Situs Bandar Togel Dan Casino Terbesar di Indonesia

Viral Pelaku Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan Tertangkap

Indra

Lotto02

Indra Setiawan berhasil ditangkap di kawasan Padang Kabau, Padang Pariaman pada Kamis, 19 September 2024 sekitar pukul 15.00 WIB.

Akhirnya, persembunyian Indra Setiawan pun berakhir di hari kesebelas pengejaran, ia bersembunyi di atas loteng rumah, tapi sejauh-jauhnya ia berlari pasti akan tertangkap juga.

Alhamdulillah dengan segala doa dan dukungan masyarakat, kami telah berhasil mengamankan IS,” kata Kapolres Padang Pariaman AKBP Ahmad Faisol Amir.

Kamis, 19 September 2024, Pukul 15.00 WIB, setelah 11 hari pencarian, polisi berhasil menangkap Indra Septiarman.

Ia bersembunyi di plafon sebuah rumah kosong di daerah Kayu Tanam, Padang Pariaman. Penangkapan dilakukan setelah polisi mengejar Indra ke dalam hutan dan perkebunan.

Polisi Sumatra Barat serta tim gabungan dari penyidik Padang Pariaman berhasil menangkap Indra Septiarman, pelaku pembunuhan terhadap gadis penjual gorengan, Nia Kurnia Sari. Dari hasil pemeriksaan diketahui pelaku sudah mempunyai hasrat untuk memerkosa korban

Kapolda Sumatra Barat Irjen Suharyono dalam keterangannya menceritakan kronologi pembunuhan Nia berdasarkan keterangan saksi, barang bukti, dan informasi pelaku. Menurut Suharyono, pada saat hari kejadian yakni Jumat, 6 September 2024, korban sedang menjajakan barang dagangan berupa gorengan.

KRONOLOGI PEMBUNUHAN

Nia berkeliling ke kampung-kampung dengan berjalan kaki mengenakan pakaian yang sederhana dan santun.”Karena korban mempunyai satu kakak dan dua adik setidaknya korban jadi tulang punggung, memenuhi kebutuhan keluarga. Walaupun sudah lulus SMA, tapi masih berjualan untuk memenuhi kebutuhan keluarga,” ujarnya, Jumat (20/9/2024).

Kemudian saat berjualan, korban di lihat oleh empat orang yang sedang duduk-duduk. Korban lantas di panggil oleh empat orang itu, dan salah satunya merupakan pelaku. Mereka ingin membeli makanan yang di jajajakan oleh Nia.

Menuju petang hari, ternyata sudah ada niat dan gelagat tak baik dari pelaku yakni IS. Setelah tiga kawannya lainnya balik kanan, Indra justru punya rencana tersebut.

Tersangka Indra bahkan sempat mengikuti bahkan mengadang korban 200 meter saat korban hendak pulang. “Sudah ada niat pelaku untuk memperkosa, terlihat dari adanya tali rafia warna merah,” ujarnya.

Dari hasil pemeriksaan, setelah di Hadang, korban lantas di sekap mulutnya okeh pelaku. Korban di duga kehabisan nafas dan di Sana Nia kemgunkinan pingsan atau meninggal. “Belum di pastikan lagi perlu ada pemeriksaan forensik.”

Korban kemudian di bawa ke atas bukit. Di situlah terjadinya pemerkosaan. Selanjutnya, setelah puas melampiaskan hasrat birahinya, pelaku memindahkan korban berjarak 300 meter dari lokasi pertama. Pelaku memakamkan korban dalam keadaan cukup memprihatinkan di kedalaman satu meter.

Indra di ketahui merupakan seorang mantan residivis. Ia di kabarkan pernah di tangkap karena kasus narkoba dan pencabulan. Laki-laki 26 tahun merupakan warga Kampung Korong Pasa Surau, Juha Guguak, Kayu Tanam. Ia di sebut sebaai anak broken home yang telah di Tinggalkan ibunya sejak kecil.

Kapolres Padang Pariaman AKBP Faisol Amir sebelumnya juga menyatakan pelaku mengaku telah pembunuhan dan pemerkosaan korban Nia. Dari pengakuan, tersangka menyebut tindakannya di lakukan seorang diri.

Nia sebelumnya sempat di laporkan hilang pada Jumat, 6 September 2024. Barangnya dagangan Nia di temukan berserakan, namun Nia tidak juga ketemu. Belakangan Nia di temukan terkubur tanpa busana. Di duga Nia di lecehkan terlebih dahulu sebelum di bunuh.

Berpindah-pindah

Setelah memperkosa, membunuh dan mengubur korban, Indra di ketahui melarikan diri. Ia pindah dari satu tempat ke tempat lain di daearah Kayu Tanam. Polisi sempat menyita barang bukti berupa tas ransel yang didalamnya terdapat identitas dan sejumlah dokumen.

“Warga sekitar bahkan sempat melihat gubuk yang di duga di jadikan lokasi persembunyia korbam. “Setiap malam berpindah-pindah,” ujar Kapolres Padang Pariaman AKBP Faisol Amir.

Pelaku Indra lantas di bekuk polisi saat bersembunyi di atap plafon rumah warga di Nagari Kayu Tanam, Kecamatan 2×11 Kayu Tanam, Kamis (19/9/2024) sekitar pukul 15.00 WIB. Warga sempat mengepung rumah yang di jadikan lokasi persembunyian pelaku.

Polisi dan warga lantas menarik korban yang bersembunyi di atas plafon dengan hanya mengenakan celana pendek. Sejumlah warga yang geram langsung mengarahkan pukulan ke arah pelaku.

Tidak ada wajah perkasa, apalagi gagah-gagahan. Setelah berhasil memaksa pelaku keluar dari atas plafon, polisi langsung membawa tersangka ke Polres Padang Pariaman.

“Tersangka Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan Kayutanam Langsung Diamankan ke Mako Polres Padang Pariaman, Untuk menghindari amuk massa,” demikian penjelasan Polres Padang Pariman.

Lotto02
Bandar Togel IndonesiaAgen CasinoAgen Slot IndonesiaSlot Online Gacor

Lotto02.com Situs Bandar Togel Dan Casino Terbesar di Indonesia

Viral Anak Kos di Surabaya Ambil Alih 2 Rumah Pasutri Lansia

pasutri Di tipu


Lotto02

Nasib pilu pasangan suami istri (pasutri) kos dan ruko miliknya di ambil alih oleh penyewa.

Pasutri itu Maria Lucia Setyowati dan Muin. Dua asetnya itu tiba-tiba di ambil alih oleh penghuni kos-kosan di Surabaya.

Maria di duga di tipu oleh seorang wanita bernama Tri Ratna Dewi yang sudah menguasai Surat Hak Milik (SHM) tanpa ada transaksi jual-beli.

Kos-kosan milik Maria di ketahui berada di Tenggilis Lama III B No 56 dan Tenggilis Permai IVB lenyap setelah Dewi menipu dan terduga pelaku tidak di ketahui keberadannya.

“Saya itu kalau ingat riwayat dua rumah itu nelongso. Dulu bisa punya beli tanah di bangun pelan-pelan, sudah jadi rumah tinggal menikmati kok tiba-tiba jadi punya orang lain (Tri),” kata Maria dikutip

Awal mula perkara

Dugaan penipuan ini berawal saat Dewi atau Tri menyewa dua kamar kos tahun 2017 untuk membuka usaha laundry di tempat Maria.

Usaha itu berjalan dan ia berhasil memperkerjakan karyawan.
Dewi juga akrab dengan Maria dan pernah mendatanginya untuk membuka buku rekening atas nama Maria.

Saat itu, Dewi ingin menitipkan usaha laundry kepadanya supaya uang dari hasil laundry bisa terkumpul.

“Saya waktu itu nurut-nurut aja, saya kira Dewi orang baik. Data diri saya berikan ke dia. Orang bank itu sampai ke rumah saya buat bukakan rekening,” ujarnya.

Hubungan baik itu pun berlanjut, sampai akhirnya Dewi mengusulkan ide aset di Tenggilis Lama III B No 56 dipetak menjadi tiga untuk di sewakan menjadi ruko.

Tri pun berjanji akan menyewa satu ruko untuk usaha buka laundry yang lebih besar.

“Saya setuju wong cari penghuni kos kan ya susah-susah gampang. Maria ke rumah ngajak pegawai Pejabat Pembuat Akte Tanah (PPAT). Salah saya waktu itu, terlalu percaya, menyerahkan sertifikat asli dan tanda tangan surat-surat tanpa dibaca,” katanya.

Ruko itu akhirnya di bangun Maria menggunakan dana pinjaman bank.

Usaha laundry itu pun di buka, karena masih proses renovasi, Maria pindah rumah ke gang samping rukonya.

“Dewi itu datang lagi, mengusulkan aset dekat apartemen di uruskan Izin Mendirikan Bangunan (IMB). Saya waktu itu manut menyerahkan SHM, tanpa ada tanda terima,” ujarnya.

Di tinggal pindah, laundry milik Dewi sering tidak buka. Dewi sering tidak ada di rumah, dan di hubungi mulai sulit.

“Tiba-tiba tahun 2021 petugas PPAT yang awalnya janji ngurus pecah sertifikat datang ke saya. Petugas itu bilang tiga ruko yang sudah terbangun dua sudah menjadi miliknya dan satu punya Dewi. Ternyata surat-surat yang waktu saya tanda tangani dulu, menyatakan kalau saya hibah ke tanah kepada Dewi,” ungkapnya. pasutri tersebut pun terkejut.

Maria lapor ke polisi

Merasa tidak pernah memberikan kepada Dewi, pada tahun 2022 Maria lapor ke Polrestabes Surabaya.

Akan tetapi setiap di tanyakan, polisi selalu menjawab masih di selidik.

Maria juga sempat menggugat Dewi, petugas PPAT, Badan Pertanahan Nasional Perbuatan Melawan Hukum lewat Pengadilan Negeri Surabaya.

Akan tetapi, karena domisili Tri tidak jelas pengadilan meminta gugatan tersebut di cabut.

Nelangsanya makin memuncak. Belakangan di ketahui astenya yang di dekat apartemen metropolis ternyata juga sudah milik Dewi.

Rumah itu kabarnya akan di lelang bank. Itu setelah Dewi meminjam dana bank Rp 500 juta menggunakan jaminan rumah, namun cicilannya tidak dibayar.

“Waktu di bilang akan di uruskan IMB, ternyata di ganti atas nama Dewi. Saya gak pernah jual, tapi ada akta jual beli,” katanya.

Dewi diduga sekongkol dengan petugas PPAT

Petugas Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT), Permadi Dwi Maryono di duga bersekongkol dengan Dewi untuk melakuan proses hibah saat aset Maria ke pelaku.

Akan tetapi, Permadi menerangkan proses hibah itu sudah sesuai prosedur dan melibatkan notaris.

“Memang tanda tangan di lakukan di rumah Bu Maria. Saya yang menghandle, tapi notaris juga mengetahui

Menurut Permadi, hibah tersebut awalnya Dewi datang ke kantornya untuk mengurus hibah karena akan mengurus bisnis milik budenya.

Ia kemudian mengecek aset yang akan di hibahkan untuk memastikan hubungan antara Dewi dan Maria benar-benar famili.

Sampai pada saat menandatangani surat hibah, ia menegaskan sudah membacakan isi surat kepada Maria.

“Kami mengikuti prosedur dengan materai, cap jempol, dan sebagainya. Proses ini penting karena melibatkan hak orang lain. Soal komunikasi Bu Maria tidak bisu dan tuli, saya saat menjelaskan dan anaknya saat itu ada di rumah,” ujarnya.

Setelah proses hibah, sekitar satu tahun kemudian, Permadi ditawari untuk membeli dua ruko.

Merasa yakin aset tersebut tidak bermasalah atau sengketa, Permadi, yang merupakan staf notaris membeli kedua ruko tersebut.

“Saya tidak menerima aset secara cuma-cuma atau meminta. Saya membeli satu ruko seharga Rp500 juta dan yang lainnya seharga Rp475 juta. Ada buktinya dan bisa dicek di bank karena pembelian dilakukan secara cicilan,” ungkapnya.

Lotto02
Bandar Togel IndonesiaAgen CasinoAgen Slot IndonesiaSlot Online Gacor

Lotto02.com Situs Bandar Togel Dan Casino Terbesar di Indonesia

Viral Tersangka Pembunuh Nia Kurnia Sari Terlacak

Lotto02 

Polisi menetapkan Indra Septiarman (26) sebagai tersangka dalam kasus pembun*han Nia Kurnia Sari (18) gadis penjual gorengan keliling yang di temukan terkubur di Padang Pariaman, Sumatera Barat

Penetapan tersangka ini di sampaikan oleh Kasat Reskrim polres_padangpariaman , Iptu AA Reggy, Ahad 15/9

“Berdasarkan fakta, barang bukti, dan keterangan saksi, kami telah menetapkan tersangka dalam kasus ini dengan inisial IS,” ungkap Iptu Reggy.

Namun hingga saat ini tersangka belum berhasil di tangkap dan masih dalam pengejaran.

Sebelumnya telah beredar di media sosial nama dan foto pelaku. Di media sosial di sebutkan bahwa pelaku di sebut bernama Indra Septiarman, warga Korong Pasa Surau Kayu Tanam.

“Buron, bagi siapa pun yang bertemu orang ini di seluruh Indonesia mohon di cegat,” demikian pesan berantai di media sosial.

Di ketahui, saat ini polisi masih memburu tersangka. Dalam pengejaran di temukan tas yang diduga milik tersangka Ahad 15/9 siang.

Dalam tas ransel warna hitam itu terdapat berbagai perlengkapan seperti selimut dan senjata. Tak hanya itu di temukan juga KTP milik orang tua tersangka.

Kapolres Padang Pariaman AKBP Ahmad Faisol Amir membenarkan penemuan tas milik tersangka itu.

“Berdasarkan keterangan saksi lainnya tas yang di temukan identik dengan tersangka,” kata Faisol Ahad 15/09 malam.

Di ketahui sebelumnya Nia Kurnia Sari (18) di temukan dalam kondisi meninggal dunia di Padang Pariaman

Nia di laporkan hilang sejak Jumat 06/09 setelah berjualan gorengan keliling di Korong Pasa Surau, Guguak, 2 x 11 Kayu Tanam.

Setelah pencarian intensif oleh tim gabungan, korban akhirnya di temukan meninggal dunia dalam kondisi terkubur tanpa busana di hutan kawasan setempat Ahad 08/09 sekitar pukul 15.54 WIB.

Jasad Nia berhasil di temukan setelah seorang anak kecil tak sengaja menemukan tali rafia yang keluar dari dalam tanah.

Saat tali tersebut di tarik, keluar tangan dari tanah, di ketahuilah Nia ternyata di kubur. Tim Gabungan dan warga langsung ke lokasi untuk melakukan penggalian.⁠

Di yakini sebelum di kubur, Nia di perkosa lalu di bunuh oleh tersangka.

Anjing pelacak berhasil temukan baju pelaku

Polisi terus memburu pelaku pembunuhan Nia Kurnia Sari (18) warga Korong Pasar Surau, Nagari Guguak, Kecamatan 2×11, Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman. Anjing pelacak K9 di terjunkan untuk membantu mengungkap kasus tersebut.

Unit Polsatwa Di tsamapta Polda Sumbar terjun langsung ke lokasi bersama Polres Padang Pariaman menemukan barang bukti dan jejak pelaku.

Penulusuran jejak pelaku di mulai dari lokasi penemuan sendal. Anjing pelacak K9 kemudian menyusuri jejak pelaku menggunakan baju yang dipakai korban. Baju tersebut sempat tertinggal saat polisi mengejar pelaku.

Setelah itu, Polda Sumbar bersama Satreskrim Polres Padang Pariaman kembali melanjutkan pencarian.

Polisi bersama anjing pelacak kemudian menyusuri jejak pelaku. Namun penciuman anjing pelacak akhirnya terputus di aliran sungai yang berjarak lebih kurang 2 kilometer dari lokasi awal.

Untuk diketahui, Unit Polsatwa Ditsamapta Polda Sumbar juga pernah membantu mancari korban longsor dan lahar dingin.

Lotto02
Bandar Togel IndonesiaAgen CasinoAgen Slot IndonesiaSlot Online Gacor

Lotto02.com Situs Bandar Togel Dan Casino Terbesar di Indonesia

Viral di x dari Ntt ke Jember Betemu kekasih online, malah di tolak

 

Lotto02

Kisah menyedihkan di alami seorang pria asal Nusa Tenggara Timur (NTT) yang di tolak kekasih virtualnya.

Ia rela datang dari NTT ke Jember, Jawa Timur, kota asal sang kekasih, demi memperjuangkan cintanya. Berdasarkan video yang di bagikan ulang oleh akun Instagram @kegobologan.unfaedah, pria yang di ketahui bernama Ismail Langga itu telah menjalin hubungan virtual dengan sang kekasih selama 8 bulan.

tas, bagaimana pria tersebut bisa di tolak oleh sang kekasih? Berikut kronologinya.

Pria Asal NTT Ditolak Kekasih Virtual
1. Bertemu di TikTok Berdasarkan unggahan di Tiktok @warditerate22, di sebutkan bahwa Ismail dan kekasihnya menjalin hubungan usai saling berbagi gift koin. Dari sana tumbuh benih-benih cinta di hati Ismail pada wanita asal Jember yang belum di ketahui namanya itu.

2. Rela Datang Jauh ke Jember Merasa sudah siap untuk melangkah ke jenjang yang lebih serius dan menepati janji bertemu, Ismail memutuskan untuk mengunjungi kota asal kekasihnya di Jember, Jawa Timur.

3. Saat Tiba, Cintanya Di tolak Namun, usai melakukan perjalanan selama 5 hari dari NTT ke Jember, cintanya malah di tolak oleh sang kekasih. Ismail sampai tak berhenti menangis lantaran masih tidak percaya cintanya di tolak saat sudah menepati janji untuk bertemu.

4. Hampir Lakukan Bunuh Diri Dalam keterangan video yang beredar di sebutkan kalau Ismail hampir melakukan hal nekat untuk mengakhiri hidupnya alias bunuh diri karena putus cinta.

5. Warga Jember Bantu Pulangkan Ismail Keinginan Ismail untuk mengakhiri hidup akhirnya di cegah oleh warga Jember. Ia kemudian di beri tempat untuk beristirahat oleh salah satu warga, bahkan sampai memberinya ongkos untuk pulang. Saat hendak meninggalkan Jember, Ismail masih terus menangis dan terlihat mencium tangan beberapa orang yang telah membantunya selama di tinggal di kota tersebut.

6. Identitas Ismail dan Kekasih Berdasarkan unggahan berikutnya yang di bagikan oleh akun TikTok @warditerate22, tampak foto perjalanan Ismail untuk menemui kekasihnya. Tak lama, ada seorang netizen yang berkomentar bahwa Ismail merupakan warga NTT dari Desa Nangahale. Sedangkan untuk identitas kekasih Ismail, namanya adalah Tasya. Ia merupakan warga Desa Tempurejo, Jember, Jawa Timur.

Siapa Orang Tua Mama Tasya

Berdasarkan informasi dari tetangga, Ismail harus pupus mendapatkan hati sang pujaan hati ke jenjang yang lebih serius di karenakan terhalang restu dari orang tua sang wanita,” tulis @jemberawesome, di lansir JatimNetwork.com dari akun TikTok @jemberawesome.

Lebih lanjut, akun TikTok @jemberawesome pun menyebut bahwa usai mendapatkan penolakan tersebut Ismail harus pulang dengan kesedihan.

Kekasih Ismail ini pun di kabarkan memintanya untuk pulang dan mengumpulkan biaya nikah agar langsung membuktikan cintanya.

Mendapati hal ini, warganet pun penasaran dengan sosok orang tua dari Mama Tasya?

Kira-kira, siapa orang tua Mama Tasya?

Namun sayangnya, informasi mengenai orang tua dari Mama Tasya sendiri masih belum diketahui secara lebih pastinya.

Itulah informasi mengenai berita viral tentang Ismail Langga atau pria NTT yang tak dapat restu hingga dikabarkan ditolak ke Jember.***

 

Lotto02
Bandar Togel IndonesiaAgen CasinoAgen Slot IndonesiaSlot Online Gacor

Lotto02.com Situs Bandar Togel Dan Casino Terbesar di Indonesia

Viral Kena Tilang Elektronik karena Diduga Bonceng Pocong Tak Berhelm

Lotto02

Viral di media sosial (medsos) seorang pria menerima surat tilang elektronik. Bukan soal pelanggaran yang di lakukannya atau besaran denda, tapi foto yang di kirim dari kepolisian memperlihatkan pengendara motor tersebut di duga sedang membonceng pocong.

Unggahan foto yang memperlihatkan pemotor membonceng pocong viral di medsos yang dapat membuat bulu kuduk berdiri. Foto tersebut di unggah akun X (Twitter) @Idaman_makmu.

“pov lu ketilang karena

gak bawa sim X (tanda silang)

Tidak gak bawa STNK X (tanda silang)

gak bawa helm X (tanda silang)

poci nya gak pake helm (ceklis)

kejadian di Pasuruan lagi,” bunyi keterangan unggahan tersebut, di kutip Selasa (10/9/2024).

Dalam foto yang di unggah, tampak sebuah surat tilang elektronik yang menyertakan foto pelanggaran. Di bawahnya juga terdapat jenis pelanggaran serta pasal yang di langgar pemotor tersebut.

Peristiwa itu di ketahui terjadi di Pasuruan, Jawa Timur, berdasarkan kop surat kepolisian yang mengirimkan surat tilang tersebut. Tertera juga dalam surat tersebut pelanggaran yang di lakukan tidak menggunakan helm standar nasional Indonesia.

Padahal, jelas terlihat pengendara motor yang mengenakan jaket berwarna hitam itu sudah mengenakan helm. Sementara bayangan putih yang diduga pocong itu tidak mengenakan helm.

Ternyata, pelanggaran tersebut di tujukan untuk sang adik dari pemilik akun X pengunggah foto surat tilang elektronik tersebut. Bahkan, di jelaskan memang kondisi di wilayah tersebut tidak memiliki penerangan yang baik.

“Yang tanya kok gelap banget emang kondisinya gelap dan bukan gue yang kena tilang tapi adek cowo gue yang kena dan agak shock aja tiba” surat cintanya dateng,” tulis @Idaman_makmu.

Reaksi Pemilik tilang

Mengenai tilang tersebut, pemilik akun mengaku bingung harus membayar denda yang di jatuhkan atau tidak. Pasalnya, tidak ada pelanggaran yang di buatnya, tapi ia juga kebingungan untuk menjelaskannya kepada pihak kepolisian.

Unggahan tersebut mendapatkan beragam komentar dari warganet yang ikut ketakutan dengan hal tersebut. Sebab, sebagian besar netizen mengaku melewati jalan sepi untuk menuju ke rumahnya.

“ANJG BIKIN GUA OVERTHINKING AJA MAKANYA GUA KALO MALEM SPION NYA GUA BALIK ANJIR EKOR MATA GUA SUKA NENGOK KEBELAKANG,” tulis @hot***.

“serem bgt anjir. lagian tu poci harusnya tau diri udh numpang jgn smpe nyusahin org juga dg ga bawa helm, ketilang kan,” kata @mof***.

“Gw sering balik motoran tengah malem lagi… diem2 ada yg numpang kali ya,” ujar @ski***.

Gak usah bayar. Dateng aja ke Korlantas buat jelasin sebener-benernya kalo saat itu lu gak sedang boncengin orang, sambil lu juga minta untuk lihatin video lengkap CCTV-nya dari berbagai titik biar dianalisis bareng2,” ucap @HIL

 

Lotto02
Bandar Togel IndonesiaAgen CasinoAgen Slot IndonesiaSlot Online Gacor

Lotto02.com Situs Bandar Togel Dan Casino Terbesar di Indonesia

Viral menyedihkan gadis penjual Gorengan Meninggal Terkubur Diduga Kuat Dibunuh

Lotto02

Gadis 18 Tahun Penjual Gorengan Di temukan Tewas Terkubur di Padang Pariaman.

Nia Kurnia Sari (18 tahun), gadis penjual gorengan keliling yang di laporkan hilang sejak Jumat kemarin 6 September 2024 setelah berjualan gorengan di Korong Pasa Surau, Guguak, 2 x 11 Kayu Tanam, Padang Pariaman di temukan dalam keadaan di kubur dan telah tewas di bunuh.

Pencarian yang di lakukan masyarakat bersama tim gabungan sejak jumat akhirnya menemukan lokasi Nia yang di kubur di hutan kawasan setempat Minggu 8 September 2024 sekitar pukul 15.54 WIB.

Nia di ketahui memulai aktivitas berjualan gorengan keliling seperti biasanya, Jumat 06/09 sejak pukul 16.00 sd 18.00 WIB dan sekitar pukul 18.00 WIB, warga sekitar masih melihat keberadaannya. Namun, hingga pukul 20.00 WIB Nia belum juga pulang, keluarga Nia semakin mulai khawatir dan terus melakukan pencarian.

Dalam pencarian pihak keluarga menemukan jilbab dan jualan Nia berserakan, namun korban sendiri tidak di temukan.

Keluarga melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian.

Tim gabungan yang terdiri dari BPBD Kabupaten Padang Pariaman bekerja sama dengan pemerintah setempat, TNI, Polri, SAR, PMI serta warga setempat melakukan pencarian hingga Sabtu 7 September 2024 hingga pukul 02.00 dinihari, namun Nia belum juga di temukan.

Setelah pencarian intensif selama tiga hari, korban akhirnya di temukan Minggu 08/09 sekitar pukul 15.54 WIB, di lokasi berjarak sekitar 1,5 km dari rumahnya dan 1 km dari tempat jualan terakhirnya di temukan.

Korban di temukan dalam keadaan meninggal dunia dalam kondisi jasadnya terkubur.

Pukul 17.30 WIB tim gabungan melakukan evakuasi jenazah korban, segera di bawa ke RS Bhayangkara Padang untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Semangat Membantu Ekonomi Keluarga

Seorang gadis remaja yg bertahan hidup membantu keluarganya dgn menjual gorengan di duga di bunuh secara keji di padang. Ibunya menangis menahan pilu.

Nia Kurnia Sari (18), gadis penjual gorengan keliling ditemukan Tim SAR dalam keadaan terkubur di dalam tanah di kawasan Guguk, Kecamatan Dua Kali Sebelas Kayu Tanam, Padang Pariaman, Sumatera Barat. Korban merupakan tulang punggung keluarganya.

Selain itu, korban yang baru tamat SMA itu ingin kuliah. Mayat korban kini di autopsi di Rumah Sakit Bhayangkara, Kota Padang, untuk menyelidiki penyebab kematian korban

Korban di duga di perkosa sebelum dib unuh karena saat di temukan mayat korban dalam di temukan keadaan telanjang dengan tangan terikat.

ibu korban, Mila mengatakan bahwa anaknya selama ini menjadi tulang punggung keluarga karena ayah dan ibunya sudah berpisah. Sementara ibunya yang juga jualan gorengan keliling kadang tak bisa berjualan karena sakit.

Lotto02
Bandar Togel IndonesiaAgen CasinoAgen Slot IndonesiaSlot Online Gacor

Lotto02.com Situs Bandar Togel Dan Casino Terbesar di Indonesia