KASIR4D – kali ini Mimin akan cerita misteri dukun beranak membaca dengan seksama y
Cerita Misteri Dukun Beranak
Profesi dukun beranak di zaman dulu sangatlah membantu bagi ibu-ibu yang akan melahurkan.
Namun ada cerita misteri terkait dengan keberadaan dukun beranak misterius.
Ia memang berhasil menolong persalinan namun ternyata istri meninggal setelah melahirkan.
Istri kang Paino merasa mau melahirkan, tepat di malam Jumat Kliwon. Paino bingung, karena ini untuk pertama kalinya ia akan memiliki seorang anak. Apalagi mereka tinggal di sebuah dusun yang jauh dari rumah sakit.
“Tak usah bingung Pak, cepat panggilkan dukun beranak. Pertuku sakit sekali. Cepat, Pak!” kata istri Paino, Sutirah, sambil memegangi perutnya.
“Iya…iya Bu, sabar. Segera aku panggilkan dukun beranak,” jawab Paino sambil pergi.
“Cepat Pak!” perintah Sutirah lagi.
“Iya, Bu.”
Paino segera menyambar senter, karena di luar gelap gulita. Penerangan listrik juga belum masuk ke dusunnya. Dengan tergopoh-gopoh Paino menyusuri jalan desa.
Baca Juga >>> Kasir4D : Agen Togel, Bandar Togel , Casino Online terpercaya
Setelah berjalan sekitar 10 menit di tengah jalan Paino berpapasan dengan seorang perempuan tua berambut putih. Tanpa pikir panjang, Paino langsung berkata: “Simbah dukun beranak ya?”
Perempuan tua itu tidak menjawab, hanya mengangguk-anggukan kepalanya.
“Mari Mbah ikut ke rumahku, istriku mau melahirkan.”
Keduanya lantas berjalan dengan langkah cepat menuju rumah Paino. Begitu sampai, tanpa banyak bicara perempuan tua itu masuk ke kamar dimana Sutirah sedang mengerang kesakitan.
Sementara Paino menunggu di luar, karena tidak tega melihat proses kelahiran anaknya.
Sebentar kemudian terdengar tangisan bayi yang baru keluar dari rahim ibunya. “Oweek…oweek…”
Paino pun tersenyum bahagia. Segera ia menerabas masuk ke kamar, tidak sabar ingin melihat buah hatinya. Tapi sampai di dalam, jantung Paino seperti hendak copot melihat kondisi istrinya.
Mata Sutirah melotot seperti orang ketakutan dan setelah diamati oleh Paino, ternyata istrinya sudah tidak bernyawa. Sementara sang jabang bayi selamat dan menangis di sampingnya.
Clingak-clinguk Paino melihat ke sekeliling, namun tak ditemui nenek berambut putih yang dikiranya dukun beranak.
“Lantas siapa nenek tadi,” kata Paino yang meratapi nasib istrinya