CERITA HOROR HANTU JAMU GENDONG

CERITA HOROR HANTU JAMU GENDONG

KASIR4D –  kali ini Mimin akan  cerita horor hantu jamu gendong membaca dengan seksama ya

Cerita Horor Hantu Jamu Gendong

Saat liburan sekolah, Toni, Dito dan Arman berlibur ke rumah nenek Toni di Yogyakarta.

Mereka berangkat dari Jakarta menggunakan mobil sekitar jam 5 sore dan sampai di sana keesokan paginya.

Hari berikutnya mereka minta izin pada kakek dan nenek Toni untuk pergi jalan-jalan keliling kota Yogyakarta.

“Ya, boleh tapi jangan pulang malam-malam ya,” kata Mbah Jito, kakek Toni.

“Iya Mbah,” jawab mereka bertiga.

Mereka lalu berangkat dan tidak lupa untuk berdoa. “Ton, kita mau jalan-jalan kemana?” tanya Dito.

“Gimana kalau jalan-jalan ke Malioboro saja,” jawab Toni. “Setuju,” jawab Dito dan Arman berbarengan.

Sesampainya di Malioboro, mereka jalan-jalan sambil melihat-lihat sekeliling.

Setelah makan siang, mereka kemudian jalan-jalan ke Benteng Vredeburg untuk melihat-lihat bagian dalam benteng.

Tidak lupa mereka foto-foto di tempat itu.

Setelah dari Benteng Vredeburg, mereka kemudian berbelanja di Pasar Beringharjo untuk membelikan kakek dan nenek Toni oleh-oleh.

Setelah dari pasar mereka pulang dan membeli makanan untuk makan malam. Tidak lupa membelikan makanan untuk kakek dan nenek Toni di rumah.

Saat pulang mereka melewati Jembatan Gondolayu sama seperti saat berangkat tadi. Tetapi saat itu sudah malam dan hanya sedikit pengendara yang lewat.

“Kok serem gini ya, Ton?” kata Arman.

Baca Juga >>> Kasir4D : Agen Togel, Bandar Togel , Casino Online terpercaya

“Ya serem lah namanya juga sudah malem,” jawab Toni.

Saat sampai di tengah jembatan mereka melihat seorang nenek-nenek penjual jamu gendong berdiri di tengah jalan. Saat diklakson nenek itu tidak menoleh dan tetap diam saja.

“Nenek-nenek itu sebenernya denger nggak sih kalau diklakson.” kata Dito.

“Gimana kalau kita turun saja terus suruh nenek itu minggir. Mungkin saja nenek itu nggak denger kalo diklakson.” kata Toni.

Kemudian Toni, Dito dan Arman pun turun dari mobil dan menghampiri nenek itu.

Saat mereka mendekat dan memanggil nenek itu, tiba-tiba nenek itu menoleh dan mereka bertiga pun kaget, karena wajah nenek itu sangat menyeramkan, wajahnya hancur dan badannya penuh dengan darah.

Sontak ketiganya langsung lari masuk ke dalam mobil dan kemudian tancap gas dari tempat itu. Saat dilihat lewat kaca spion, nenek itu tiba-tiba menghilang.

Sesampainya di rumah, mereka langsung menceritakan apa yang baru saja terjadi.

Mendengar cerita mereka bertiga Mbah Jinem, nenek Toni kemudian menjawab, “Nenek-nenek itu sebenarnya adalah hantu bernama hantu jamu gendong.”

“Menurut cerita dia adalah seorang penjual jamu gendong yang tewas karena dibunuh oleh preman yang mengambil uangnya. Setelah meninggal arwahnya gentayangan dan menghantui siapa pun yang lewat di jembatan pada larut malam.” Lanjut Mbah Jinem, nenek Toni.

Sudah lebih baik sekarang tidur daripada besok pagi kesiangan, soalnya nanti Subuh kan kita mau salat Subuh berjamaah di masjid,” kata Mbah Jito, kakek Toni.

“Ya Mbah,” jawab mereka bertiga bersamaan.

Agen Togel, Bandar Togel, Casino Online, Agen Judi Online, Slot Online Terpercaya, Slot gacor

Updated: Oktober 31, 2024 — 11:10 am

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *